Jakarta–
Sebuah pantai di Sydney, Australia baru saja dibuka dan diserbu warga sekitar. Namun, bukannya dipuji, pantai itu menjadi bahan olok-olokan.
Diberitakan Yahoo News, Kamis (21/12/2023) pantai itu dibuka pada Selasa (19/12). Warga Sydney bagian barat berbondong-bondong ke pantai itu karena penasaran sekaligus mendinginkan diri di tengah cuaca yang panas.
Namun Pantai Penrith, yang dijuluki ‘Pantai Pondi’ oleh banyak penduduk setempat, malah diolok-olok di media sosial. Bermula dari ramainya pengunjung hingga tak lengkapnya fasilitas umum di sana.
Mulai dari terbatasnya tempat parkir, makanan mahal dan tidak adanya akses transportasi umum hingga tak pancuran adalah beberapa permasalahan yang disorot oleh pengunjung.
Warga mengakui konsep pantai itu menarik dan memberikan kesempatan bagi warga lokal untuk menikmati berenang tanpa harus menempuh jarak 40 km untuk berenang di Danau Parramatta, 63 km ke Pantai Bondi, atau 75 km untuk mencapai Cronulla atau Manly.
“Anda harus memesan parkir, tidak ada tempat berteduh dan hipotek kedua mungkin diperlukan untuk membeli sandwich atau kue,” tulis salah satu pengunjung di X.
Yang lain setuju bahwa masalah di Pantai Penrith ini mulai dari tempat parkir terbatas di Pantai Penrith, tidak terlalu dekat dengan Penrith CBD dan sulit dijangkau dengan transportasi umum.
Di TikTok, mengalir video dari orang-orang yang baru pertama kali berkunjung. Klip yang dibagikan di platform media sosial menunjukkan orang-orang berbondong-bondong ke pantai dan menikmati berenang pada hari ketika suhu mencapai 35 derajat.
“Itu hanya sebuah danau dengan pasir,” kata salah satu pengunjung pantai yang kecewa.
“Ini adalah kolam, bukan pantai” yang disetujui lainnya.
#penrith #penrithbeach #sydneybeach #bondibeach #free #thingstodoinpenrith #sydneytravel #beach ♬ Feels Like Summer – Samuel Jack
Sementara yang lain menyamakannya dengan genangan air.
Beberapa orang juga menyarankan bagi siapapun yang ingin berkunjung untuk membawa makanan sendiri karena harga makanan di sana sangat mahal.
Namun, sebagian lainnya menyambut baik penambahan baru ini. Tak dipungkiri manfaatnya bagi penduduk lokal dengan suhu yang diperkirakan akan melonjak pada musim panas ini.
“Pada akhirnya, ini adalah pilihan bagus bagi mereka yang tidak berada di dekat pantai, dan kami sangat beruntung memiliki begitu banyak danau, sungai, dan pantai yang bersih dan indah,” kata salah satu dari mereka.
Simak Video “Tiba di Australia, Jokowi Disambut Diaspora Indonesia”[Gambas:Video 20detik](sym/fem)