Jadi Pembicara di Jakarta Modest Summit 2024, Fery Farhati Berbagi Tips Jadi Pemimpin Pembelajar

Suara.com – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) periode 2017-2022, Fery Farhati menjadi pembicara dalam acara Jakarta Modest Summit 2024 di The Ballroom Djakarta Theater, M.H Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (14/12/2023).

Jakarta Modest Summit 2024 ini digelar sebagai sarana berbagi inspirasi dan membuka koneksi yang lebih luas untuk para pemilik brand modest fashion Indonesia. Gelaran ini mengambil tema “Building team: Embrace The Imperfections”.

Dalam kesempatan itu, istri calon presiden Anies Baswedan itu berbagi tips mengelola sebuah tim. Dia menyampaikan bahwa yang terpenting bagi sebuah tim bukanlah kesempurnaan tetapi keberagaman yang meliputi berbagai potensi dan keahlian sehingga dapat menciptakan berbagai macam inovasi.

“Jadi kalau tim saya sempurna, tidak tapi mereka memiliki keberagaman yang kemudian memberikan kontribusi yang besar terhadap proses kerja kita dan akhirnya outputnya pun jadi lebih baik,” kata Fery dihadapan ratusan pengusaha fashion Indonesia.

Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) periode 2017-2022, Fery Farhati menjadi pembicara dalam acara Jakarta Modest Summit 2024 di The Ballroom Djakarta Theater, M.H Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (14/12/2023). [Dok. Ist]

Fery menjelaskan, tim yang ikut bergerak membantu dalam aktivitasnya saat ini adalah Generasi Z dan Milenial. Menurutnya, kunci untuk mengelola tim yang berbeda generasi dengannya yakni menciptakan suasana yang nyaman, memberikan kepercayaan, adanya keterbukaan, dan menganggap tim sebagai keluarga.

Lulusan Psikologi Universitas Gadjah Mada ini berpandangan, ada hal penting bagi seorang pemimpin untuk merangkul timnya. Pertama, sebagai seorang pemimpin harus memberikan kesempatan yang luas kepada tim untuk berkreasi.

Kemudian, untuk merangkul tim penting juga menjadi pemimpin yang pembelajar. Dia menilai, zaman akan terus berubah berbagai tantangan zaman akan dihadapi karena itu harus bisa saling belajar.

“Setiap generasi punya kelebihannya, Gen X punya pengalaman punya ketahuan tentang hal-hal yang mungkin tidak dialami oleh Gen Z, Gen Z punya kelebihan dalam teknologi. Untuk jadi relevan, kita tidak harus menjadi seperti mereka tapi kita harus bisa saling belajar antara generasi ini,” jelasnya.

Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) periode 2017-2022, Fery Farhati menjadi pembicara dalam acara Jakarta Modest Summit 2024 di The Ballroom Djakarta Theater, M.H Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (14/12/2023). [Dok. Ist]

Lebih lanjut, pengaggas Ibu Ibukota ini menyampaikan 10 tahun ke depan dirinya ingin menghidupkan aksi hidup baik untuk ikut mengambil tanggung jawab terhadap masalah yang ada di sekitar. Dia menilai, dalam peran apapun baik ibu rumah tangga maupun pengusaha dapat melakukan aksi hidup baik ini.

Fery pun mengajak masyarakat untuk berdampak bagi sekitar dan memperluas dampak yang dikerjakan.

“Ke depan kita harus menghidupkan aksi hidup baik yaitu dengan bisa berdampak kepada lingkup yang lebih luas dan makin hari makin luas, insya Allah,” tutur istri Anies Baswedan itu.

Selain Fery Farhati, hadir menjadi pembicara Ketua Umum Jabar Bergerak sekaligus istri mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Atalia CEO Paragon Salman Subakat, dan Founder Batik Trusmi Sally Giovanny.

 

Updated: Desember 14, 2023 — 5:21 pm

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *