SOLO – Calon presiden (capres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo menginap di rumah salah seorang alumni SMK N Jateng bermana Bagus di Bayan Krajan, Rt 06/ Rw 14, Kadipiro, Banjarari, Solo, Sabtu (23/12) malam.
Ia mengungkapkan pentingnya program satu keluarga tidak mampu satu sarjana.
Mantan Gubernur Jawa Tengah (Jateng) itu saat diwawancarai mengatakan, cerita tentang Bagus adalah cerita yang membahagiakan. Bagus yang merupakan lulusan pertama SMK N Jateng pada 2017 saat ini telah bekerja di salah satu perusahaan batu bara di Kalimantan yakni PT Pamapersada.
Ganjar melanjutkan, dalam sebulan ia menerima gaji sekitar Rp12 juta. Sebanyak Rp2 juta diberikan kepada kedua orangtuanya dan untuk membeli rumah.
“Tentu cerita ini cerita membahagiakan. Kerja 6 tahun sudah bisa beli rumah, sudah bisa bantu orangtuanya,” katanya.
Suami Siti Atikoh itu menekankan pentingnya program program satu keluarga tidak mampu satu sarjana. Karena menurutnya program tersebut berpotensi mengurangi tingkat kemiskinan secara sistematis.
“Jadi satu keluarga tidak mampu satu sarjana itu inspirasinya dari sini. Maka kalau kita betul-betul kawal program ini dengan ketat insya Allah akan bisa mengurangi angka kemiskinan dengan cepat secara sistematis,” ujarnya.
Ganjar menegaskan, program ini seharusnya diterapkan di semua wilayah di Indonesia. Wilayah Indonesia bagian timur adalah prioritas terpenting.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di
ORION, daftar sekarang dengan
klik disini
dan nantikan kejutan menarik lainnya
#program satu keluarga miskin satu sarjana
#Ganjar Menginap di Rumah Warga
#pilpres
#Pilpres 2024